Pada dasarnya, bacaan Shalawat atas Nabi itu harus diucapkan (dibaca/didzikirkan) oleh setiap muslim dan orang mukmin di mana saja dan dalam keadaan apapun. Dalam keadaan berdoa, maka isi bacaan doa itu harus ada bacaan Shalawat atas Nabi yang dapat dibaca awal, di pertengahan dan di akhir bacaan tersebut. Jika tidak, maka doa tersebut tertahan di antara langit dan bumi serta tidak naik barang sedikit pun. Rasulullah pernah bersabda :
"Bahwasanya doa itu terhenti (tertahan) antara langit dan bumi, tiada naik barang sedikit pun darinya, sehingga engkau bershalawat kepada Nabimu." (HR. Tirmidzi dan Umar bin Khathab)
"Setiap doa tertutup (tertahan),hingga dibacakan shalawat atas Nabi Saw. (HR. Dailami di dalam Musnad Al-Firdaus dari Anas ra. dan oleh Baihaqi dai Ali ra.)
Shalawat Nariyah
Shalawat Nariyah adalah suatu bacaan shalawat yang diyakini dapat memberikan manfaat sebagai sarana untuk menghilangkan segala kesusahan, mempermudah semua pekerjaan, menerangi hati, meluhurkan pangkat, memperbagus budi pekerti, menjauhkan marabahaya dan lain-lain, bagi orang yang berkenan mendzikirkannya secara isiqamah dengan mengikuti tata cara yang telah ditentukan
Bacaan Shalawat Nariyah adalah sebagi berikut:
10. Untuk mendatangkan segala macam hajat dan berhasil segala macam cita-citanya.
Cara mengamalkan Shalawat Nariyah antara lain sebagai berikkut:
Allah Swt. berfirman :
"Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman bershalawatlah kamu sekalian untuk Nabi dan ucapkan salam penghormatan kepadanya." (Surat Al-Ahzaab ayat 56)
Bacaan Shalawat Nariyah adalah sebagi berikut:
Bismillaahirrah maanirrrahiim
Allahumma shalli shalaatan kaamilatan wasallim salaman taamman 'alaa sayyidinaa muhammadinil ladzii tan-hallu bihil-'uqadu. Watanfariju bihil kurabu. Watuq-dhaa bihil hawaa-iju. Watunaalu bihirraghaaibu. Wahusnul khawaatimi wayustas-qal-ghamaamu biwaj-hihil kariimi. Wa-'alaa aalihii washah bihii fii kulli lamhatin wanafasin bi'adadi kuli ma'luumin laka. Birahmatikayaa ar-hamar-raahimiina.
"Ya Allah limpahkan rahmat dan keselamatan yang sempurna kepada junjungan kami Nabi Muhammad Saw yang dapat melepaskan beberapa kerepotan/ikatan, menghilangkan beberapa kesusahan, mendatangkan beberapa hajat, mendapatkan beberapa kesenangan, husnul khatimah dan dicurahkan beberapa kerahmatan sebab wajah yang mulia dan atas seluruh keluarga serta para sahabat beliau pada setiap saat dan nafas sebanyak yang Engkau ketahui dengan kerahmatan-Mu wahai Dzat yang paling belas kasih".
penyusun : Syekh Imam Sanusi
khasiat Shalawat Nariyah antara lain sebagai berikut :
- Untuk menghilangkan segala macam kesusahan.
- Untuk mempermudah dan memperlancar semua usaha dan semua pekerjaan.
- Untuk membuat hati menjadi tenang.
- Untuk meluhurkan pangkat, memperbagus kedudukanya dan dapat mempertinggi derajatnya.
- Untuk memperbagus budi pekertinya.
- Untuk menjauhkan marabahaya.
- Untuk menolak bala', waba' dan penyakit.
- Untuk menarik dan memperluas rejekinya.
- Allah akan menurunkan rejekinya dari langit dan mengeluarkannya dari dalam bumi.
- Tidak akan putus rejekinya.
10. Untuk mendatangkan segala macam hajat dan berhasil segala macam cita-citanya.
Cara mengamalkan Shalawat Nariyah antara lain sebagai berikkut:
- "Menurut Muhammad Afandi An Nazali dan Imam Al Qurthubi : "Barangsiapa yang membiasakan membaca atau mendzikirkan Shalawat Nariyah ini sebanyak 41 atau 100 kali pada setiap hari atau lebih dari itu secara istiqomah, maka Allah Swt. akan melepasakan duka citanya, menghilangkan segala macam kesusahannya, membuka kesulitannya, melepaskan madharatnya, mempermudah perkaranya, memberi cahaya rahasiyanya, diperbagus kedudukannya, diperluas rejekinya, dibuka pintu kebaikan baginya, terpelihara dari bencana masa, selamat dari kelaparan dan kemiskinan, memperoleh kecintaan-Nya di dalam hari dan segala doa atau permohonanya selalu dikabulkan-Nya."
- "Menurut Syekh Imam Sanusi : "Barangsiapa yang membiasakan atau melanggengkan membaca (mendzikirkan) Shalawat Nariyah ini sebanyak 11 kali pada setiap hari, maka Allah Swt. akan menurunkan rejekinya dari langit serta mengeluarkannya dari dalam bumi dan mengikuti rejekinya dari belakang."
- Menurut Imam Ad-Dainuri :
- "Barangsiapa yang membiasakan membaca Shalawat Nariyah ini sebanyak 11 kali pada setiap selesai shalat fardlu dan menjadikannya sebagai wirid tetap, maka rejekinya tidak akan pernah terputus, akan memperoleh pangkat atau kedudukan yang luhur atau yang tinggi dan memperoleh kekayaan yang sangat besar atau akan menjadi orang yang kaya raya."
- "Barangsiapa yang membiasakan membaca Shalwat Nariyah ini sebanyak 41 kali setiap selesai subuh secara istiqamah, niscaya segala cita-citanya akan tercapai dan dapat mendatangkan segala macam hajatnya."
- "Barangsiapa yang membiasakan membaca Shalwat Nariyah ini sebanyak 100 kali pada setiap hari, maka segala hajatnya akan dikabulkan oleh Allah Swt. bahkan melebihi ukuran yang dituju."
- "Barangsiapa yang mebiasakan membaca Shalawat Nariyah ini sebanyak bilangan para utusan Allah Swt. yaitu 313 kali pada setiap hari, niscaya akan dibukakan segala pintu rahasia baginya dan dapat melihat sesuatu apapun yang dikehendakinya."
- "Barangsiapa yang membiasakan membaca Shalwat Nariyah ini sebnyak 1000 kali pada setiap hari, maka baginya dikaruniai sesuatu yang lepas dari persifatan yang tidak bisa dilihat oleh mata, tidak bisa didengar oleh telinga dan tidak terlintas dalam hati manusia."
4. Apabila Shalawat Nariyah ini di baca 4444 kali, maka semua barang yang hilang akan dikembalikan oleh Allah Swt. lancar rejekinya, tercapai hajat besarnya dan menolak bencana. Apabila di baca 11 atau 21 kali setiap selesai shalat fadlu, maka dapat menolak musibah, malapetaka, bencana, waba', bala' dan penyakit lahir batin.
Allah Swt. berfirman :
"Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman bershalawatlah kamu sekalian untuk Nabi dan ucapkan salam penghormatan kepadanya." (Surat Al-Ahzaab ayat 56)
Sepengetahuan saya, Shalawat Nariyah ini bukan tipe do'a tapi karya sastra yang mengkultuskan nabi Muhammad SAW. Siapa yang dapat melepaskan beberapa kerepotan/ikatan, menghilangkan beberapa kesusahan, mendatangkan beberapa hajat, mendapatkan beberapa kesenangan, husnul khatimah dan dicurahkan beberapa kerahmatan, Nabi Muhammad SAW atau Allah SWT?
BalasHapus"Ya Allah limpahkan rahmat dan keselamatan yang sempurna kepada junjungan kami Nabi Muhammad Saw {yang dapat melepaskan beberapa kerepotan/ikatan, menghilangkan beberapa kesusahan, mendatangkan beberapa hajat, mendapatkan beberapa kesenangan, husnul khatimah dan dicurahkan beberapa kerahmatan sebab wajah yang mulia}ini doa} dan atas seluruh keluarga serta para sahabat beliau pada setiap saat dan nafas sebanyak yang Engkau ketahui dengan kerahmatan-Mu wahai Dzat yang paling belas kasih".di situ di tulis sholwat kpd nabi lalu da donya. saya bukan mahluk suci mungkin anda mahluk suci jadi tidak butuh perantara dalam berdoa.Ingat Allah itu Maha Suci dan hanya menerima yang suci dan bersih sedangkan saya mahluknya yg penuh dosa kpd Allah Swt dan dosa kpd mhluk2nya Allah. trkdng makannya jalannya penglihatannya hatinya pikirannya dan anggota badan saya selalu berbuat dosa mana bisa diterima doa saya makany untuk itu saya butuh perantara dalam berdoa yaitu melalui Baginda Nabi Besar Muhammad saw karana beliau lah mahluk terkasihnya Allah. kita klu mau ktmu presiden ja hrs knal ma org deketnya dulu ga bsa langsung ktmu sama presiden.sholat aja tampa sholawat ga akan sah sholatnya.
HapusSudah tentu Allah S.W.T yang melepaskan kita daripada segala masalah dan petaka melalui keberkatan Sayyiduna Rasulullah Sollollohu Alaihi Wasallam....Rasulullah Sollollohu Alaihi Wasallam adalah Pembawa rahmat ke seluruh alam...adakah anda ragu tentang itu????? cuba cari dalam surah Surah al-Anbiya' ayat 107
BalasHapustolong di tuliskan makna / terjemahan sholawat Ma'luf dan sholawat sanusi....
BalasHapustrim's sebelumnya....
Thoyyib
BalasHapus